AKU CINTA KAMU :*
Angin sore datang menerpa wajah Dania yang manis bak gula dengan semut, dia sedang asyik-asyiknya melamunkan hal yang dia sendiri tidak pernah tau kenapa bisa melamunkan hal itu. Hal ini sudah membuat Dania galau akhir-akhir ini . Dan hal apa lagi yang bisa membuat galu anak remaja jaman sekarang kalau bukan jatuh cinta. Jatuh cinta sudah membuat Dania seperti orang gila.
Tiap kali Dania makan, wajah sang
pujaan hati selalu datang, membayangkan setiap langkah Dania ke sekolah, si
cowok itu bagaikan bintang malam yang bersinar dimalam hari untuk dirinya, slalu
menemani Dania dalam mimpi tidurnya.
Sebenernya lelaki itu adalah teman chattingan yang dikenal melalui facebook , lelaki
itu slalu ada disaat Dania sedang sedih, ada masalah, juga disaat Dania sedang
senang, lelaki itu slalu ada untuk dijadikan tempat berbagi apapun.
"Braakkkk!"
suara itu terdengar sangat menyeramkan, dan setelah Dania sadari, ternyata
Dania jatuh dari tempat duduknya yang mana tempat duduk itu memang kelihatan
sudah rapuh karena umur.
“Ya
ampun, aku ngelamunin dia lagi... Apa yang terjadi sama aku? Masa aku baru aja
ngelakuin hal bego kaya gitu? Hal yang mungkin ngebuat orang lain ngakak di
atas penderitaanku, Huffhh” pikir Dania dalam hati.
“Aduhh....
Sakit banget ..." ada yang mengganjal pikiran Dania saat itu, terdengar
ada suara tertawa kejam? Hiiyyy,
jangan-jangan.......
"Huuuwwaaaa",
Dania berteriak kencang saking kagetnya. Baru kali ini dia mendengar suara
hantu.
"Ya
ampunnn, ini Dania ? Ahaha, aku nggak nyangka banget bisa ketemu kamu di sini,
Dan", kata suara itu.
“Haaaaa.....
Salah apa aku bisa ketemu hantu di sore hari yang indah ini, ternyata hantu itu
serba tau yaaa, masa dia juga tau nama aku, terus ya iya dia seneng bisa ketemu
manusia bernama Kayla ini di taman terus nakut-nakutin dia, sementara aku...?”
pikirnya lagi.
“Tuhan
tolong aku, bawalah aku ke tempat yang aman!!”
"aaaaaaa,
jangan bunuh aku, mas atau mbah hantu, aku masih belom punya pacar, masih
banyak dosa sama mama sama papa... Pleaseee dong mas atau mbah hantu, biarin
aku hiduppp", teriak Dania sejadi-jadinya.
"Hahahahaha Dania-Dania... Kamu tuh yaa nggak di dunia asli, nggak
di chat, sama aja yaa…PENAKUT! Hahaha, ini aku, Denny..." kata suara
itu...
“Denny
siapa?” katanya berbisik dalam hati....
“Denny???
Hah, cowo itu? yang sedari tadi aku pikirin? Cowo yang ngebuat aku sial dan
membuat aku kaget dan kesakitan gara-gara kursi reot ini ? hahaha, nggak mungkin
dech.” katanya sembari berusaha mengembalikan tubuhnya dan berusaha mencari
arah suara itu berasal.
Ternyata
itu beneran Denny ya Tuhan! Seketika itu
Dania membisu.
"Hah, kamu beneran Denny?" katanya, sambil memandang wajah dia yang berdiri di sebelahnya sambil mengulurkan tangan, dan membantunya berdiri.
"Hah, kamu beneran Denny?" katanya, sambil memandang wajah dia yang berdiri di sebelahnya sambil mengulurkan tangan, dan membantunya berdiri.
"Ya
iyalah emang kamu mikir aku ini hantu yang tau nama kamu? Hahaha", kata
Denny seolah dapat membaca pikirannya.
"Hehehe,
ya kirain sih", kataku, menyambut uluan tangannya.
Baru
kali ini aku melihat wajah aslinya, ternyata lebih ganteng dari fotonya, membuat
hati cewek itu cenat cenut. Nggak karuan
Mereka bercerita banyak di taman
sambil menikmati matahari yang malu-malu ke tempat asalnya. Senja itu, Denia
benar-benar merasa apa yang namanya indahnya jatuh cinta. Setelah bercerita
begitu lamanya, mereka berpamitan. Ternyata Denny pindah rumah yang tidak jauh
dari rumahnya Dania dan betapa senagnya Dania mengetahui hal itu. Mereka lalu
pergi ke rumah Denny untuk memperkenalkan Denia dengan keluarganya yang
ternyata Dania sering diceritakan kepada keluarga besar Denny.
Denny pindah dari Jakarta ke Malang,
karena urusan bisnis keluarganya. Dia
tinggal bersama keluarganya, yang dia kenalin ke Dania. Ada Om Daniel dan tante
Alika, dan adik laki-lakinya bernama Johan. Denny ternyata tidak berpindah
sekolah ke sekolah Dania(sedih dech).Hari-hari berlalu dan dijalani
Dania dengan senyuman, menganggap bahwa
semua hal buruk di dunia ini takkan berarti apa-apa , asal dia bisa melihat wajah Denny setiap hari. Mungkin itulah cinta .
Sekarang
Denny menjadi sahabat terdekat Dania yang selalu ada di sampingnya, setia Dania
ada masalah, Denny selalu hadir untuk mengehiburnya. Semuanya menjadi indah. Sampai
pada suatu hari, Denny tidak sengaja keceplosan cerita ke Dania tentang seorang
wanita yang sudah membuat hatinya hancur berkeping-keping.Denny menyukai wanita
itu, dan akhirnya setelah 1 bulan PDKT atau pendekatan, mereka jadian.
Dania sangat sakit hati dan tidak
tahan jika harus memendam perasaan ini , dia harus segera mengatakannya kepada
Denny tentang perasaannya selama ini,
sebelum semuanya terlambat dan membuat hati Dania semakin sakit lagi. Bahkan,
sebelum mereka bersahabat, cuma sebagai
teman di dunia lain dan saat mereka bertemu, Dania merasa nyaman dengan
kehadiran Denny baik di dunia facebook dan sekarang semakin dekat karena kehadirannya
di dunia nyata tidak pernah Dania duga sebelumnya. Dan tanpa Dania sadari Dania
menaruh hati pada Denny yang tak lain hanyalah teman chat. Namanya juga perasaan tidak pernah bisa di tebak. Ya, kalau perasaan
ini terus-menerus dipupuk dan dengan sikap baiknya itu, sikap perhatian itu, Denia
tidak mungkin tidak tambah jatuh cinta sama dia.
Rasa cinta itu terus menerus tumbuh,
semakin besar dan semakin besar. Kalau Dania tidak mengatakannya, bukannya
Dania seneng, tapi malah tersiksa sama perasaan perasaan tersebut. Sampai pada suatu sore yang cerah, saat
mereka sedang ngobrol di taman kompleks sambil menatap awan yang terus menerus
bergerak, Dania menceritakan semua tentang isinya, apa yang dia rasakan selama
ini, dari kapan perasaan itu muncul, dan berbagai macam kalimat lain yang tidak
tahu mengapa langsung meluncur dari lidahnya.Dania juga heran kenapa dia tidak
kaget dengan semua perkataan Dania yang langsung nyerocos begitu saja.
Denny tetap tersenyum manis sambil
mendengarkan Dania berbicara tentang perasaan terlarang ini. Setelah selesai semua
beban di hatinya itu.
"Den, kok kamu malah
senyum-senyum sih? Emang sih ceritaku tuh novel banget, tapi harus kamu tau,
ini tuh kejadian sebenernya!", kata Dania.
"Nggak
kok, Den, aku seneng kamu mau jujur sama aku, aku seneng kamu mau jadi someone
yang mau tulus cinta sama aku... Ehm, sebenernya aku malu banget ngomong ini
sebenernya. Aku juga suka sama kamu, Den. Dari kita ketemu di chat fb, aku juga
udah suka sama kamu, aku berusaha supaya jadi yang terbaik buat kamu. Tapi aku
udah putus harapan, soalnya kamu tuh ngga ngasih respon ke aku", jelas
Denny. (OMG… persahabatan di dunia maya bisa menjadi cinta )
"Hah?
Kalau kamu juga suka sama aku, kenapa kamu jadian sama Lia? Kenapa kamu malah
ngebuat hati aku tambah sakit, Denny !!, Huuhh !!”
"Sebenernya,
Lia yang aku ceritain ke kamu itu, dia adik aku, aku cuma mau tau, apa kamu
cemburu sama Lia atau nggak. Ternyata kamu cemburu yah, hehehe", canda
Denny.
“
Tapi aku kira ini janggal dan nggak lucu! ,Ehh, bukannya adik kamu cowo? Kok
jadi cewe sih?", tanya Denia penasaran.
"Yah,
namanya aja taktik, gimana kamu ini ?, hehehee…. maaf banget kalau aku udah bohongin
kamu, Denia. Tapi beneran aku juga suka sama kamu Den."
Denny
membuat Denia yang tadinya kesal bercampur senang merasa sedikit tenang dengan
pengakuan yang sebenarnya itu.
"So?"
kata Denny.
"So,
apa aku boleh jadi cowo yang bisa ngelindungin kamu, Den?", sederhana
sekali tanpa ada property kayak bunga dan lain sebagainya, tapi sudah membuat
Dania yang dari awal cenat-cenut dan membawa tebang ke langit ke tujuh dan tak
pernah di sangka-sangka. Awalnya di facebook, sering chat, jadi sahabat sampai akhirnya saling jatuh cinta.
"Aku
mau Denny, jadi cewe yang bisa ngertiin kamu", jawab Denia sambil
tersenyum. Mereka baru saja jadian. Betapa senangnya senja itu menikmati hari
bersama di tempat keramat mereka pertama kali bertemu. Tak pernah
disangka-sangka ternyata, sahabat di dunia maya juga bisa jadi cinta. J
Finished